Seafood adalah bahan makanan yang berasal dari
laut. Makanan ini banyak mengadung kolestrol yang sangat tinggi, sehingga tidak
semua orang dapat menikmati makanan laut ini. Banyak orang yang berpikir dua
kali untuk mengkonsumsi makanan ini mengingat kandungan kolesterol yang sangat
tinggi yang terdapat di beberapa bahan makanan seafood.
Banyak yang berpikir dua kali untuk mengkonsumsi
bahan makanan laut ini, tetapi banyak juga yang senang mengkonsumsinya. Karena
ternyata makanan laut ini juga mempunyai manfaat yang sangat besar untuk
kesehatan tubuh. Banyak gizi yang terkandung didalamnya.
Manfaat seafood untuk
kesehatan :
- Mengandung omega-3 asam lemak tak jenuh ganda.
- Mengandung asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA) yang baik bagi tubuh.
- Mencegah osteoporosis.
- Memiliki sifat tekanan rendah, jadi baik dikonsumsi oleh penderita hipertensi.
- Membantu untuk mengurangi berat badan.
- Dianjurkan untuk menyantap seafood sekali atau dua kali dalam seminggu.
Adapun
macam-macam jenis seafood yang sangat digemari oleh banyak orang.
a. Kepiting, terbagi 6 antara lain :
1. Kepiting Bakau Lumpur Besar (Giant mud crab)
Nama
latin kepiting jenis ini adalah Scylla serrata. Ciri-cirinya antara lain :
Warna cangkang hijau dengan tekstur yang halus. Panjang cangkang sekitar 30 Cm,
dengan berat dapat mencapai 3 Kg. Terdapat di sepanjang lepas pantai Indonesia
dan lautan Pasifik. Mereka menggali lumpur untuk tempat tinggalnya. Kepiting
termasuk memiliki nilai gizi yang cukuptinggi.
2. Kepiting Bakau Lumpur Ungu
Nama
latin kepiting ini adalah Scylla tranquebarica. Bagian capitnya berwarna ungu
kemerahan. Warna badannya adalah hijau hingga kehitaman. Panjang badan kepiting
ini bisa mencapai 20 Cm dengan berat sekitar 2 Kg. Kepiting jenis ini biasa
ditemui di lautan Asia Pasifik Barat, termasuk Jepang, Korea, Cina, Indocina,
Taiwan, Sumatra, Jawa dan seterusnya. Kepiting termasuk memiliki nilai gizi
yang cukup tinggi.
3. Kepiting Bakau Lumpur Oranye
Nama
latin dari kepitng ini adalah Scylla Olivaceae. Bagian cangkang kepiting ini
berwarna oranye merah sedikit biru keabuan. Biasa diperoleh di perairan laut
Asia pasifik timur. Kepiting jenis ini sangat umum dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia kebanyakan. Konon untuk mendapatkan ukuran jumbo, pedagang di Jawa
harus mendatangkan dari laut Papua dan Maluku. Namun untuk yang berukuran besar
biasa, cukup didatangkan dari Kalimantan, terutama kota Tarakan. Kepiting
termasuk memiliki nilai gizi yang cukup tinggi.
4. Kepiting Bakau Lumpur Hijau
Nama
latin dari kepiting ini adalah Scylla paramamosain. Cangkang berwarna hijau
hingga hijau muda terkadang terlihat seperti warna putih. Panjang
cangkang/badan mencapi 18 Cm dengan berat sekitar 2 Kg. Capit berwarna hijau
hingga biru kehijauan. Habitat kepiting ini di daerah bebatuan sepanjang pantai
pulau Jawa dan sepanjang laut Cina Selatan.
5. Rajungan
Rajungan memiliki bentuk tubuh
yang lebih ramping dengan capit lebih panjang, lebih pipih, besar, dan bulat.
Rajungan juga memiliki berbagai warna yang menarik pada karapasnya. Duri akhir
pada kedua sisi karapas relatif lebih panjang dan lebih runcing. Rajungan hanya
hidup di air laut dan tidak dapat hidup pada kondisi tanpa air. Daging
rajungan sedikit. Kaki belakang rajungan pipih yang digunakan untuk berenang.
Rajungan mengandung protein yang cukup tinggi sekitar 16-17 gr per 100 gr,
lemak dan kolesterolnya rendah. Rajungan hidup di laut dengan kedalaman lebih
dari 65 meter. Rajungan bisa mencapai ukuran 18 cm dengan berat rata-rata 150
gr. Jantan mempunyai ukuran tubuh yang lebih besar, capitnya pun lebih panjang
daripada betina. Warna dasar pada jantan adalah kebiru-biruan dengan
bercak-bercak putih terang, sedangkan pada betina berwarna dasar
kehijau-hijauan dengan bercak keputihan yang agak gelap
'
6. Kepiting Tarakan
Kepiting Tarakan
dikenal memiliki daging yang manis, padat dan memiliki banyak telur.
Sumber :
b. Kerang, Ada beberapa jenis kerang di antaranya yaitu :
1. Kerang Dara
Jenis
kerang ini hidup pada karang atau bebatuan pada wilayah Teluk Pasifik. Kerang
ini memiliki ukuran kecil dan bagian luar bergari-garis berwarna putih
kecokelatan dengan bagian daging berwarna merah. Saat disantap kerang ini rasa
dan aromanya yang khas, legit, serta agak kenyal. Biasanya olahan menunya berupa
Sup Kerang Dara, Gule Kerang Dara dan tumisan seperti Kerang Dara Saus Padang.
2. Tiram
Sejenis
hewan bercangkang dengan kulit yang agak datar. Dagingnya rendah kalori, tetapi
kaya akan kalsium dan Vitamin A. Selain dibudidaya sebagai penghasil mutiara,
tiram banyak diolah menjadi kecap atau olahan Shucking Oyster di Perancis.
3. Kerang Hijau
Golongan
dari moluska yang hidup di laut ini, memiliki dua cangkang berwarna hijau dan
sangat digemari karena kandungan gizi yang dimiliki tergolong baik. Berdasarkan
penelitian jumlah gizinya setingkat dengan daging sapi, telur ataupun daging
ayam. Biasanya kerang ini diolah menjadi Kerang Hijau Rebus atau dimasukkan ke
dalam Rissoto Seafood.
c. Udang, berikut ini beberapa jenis udang yang potensial untuk dibudidayakan
ataupun untuk ditangkap :
1. Udang Jerbung
Udang ini juga disebut sebagai udang putih
dengan ciri ciri memiliki kulit
tipis warna putih kekuningan , berbintik hijau yang lain juga ada yang berwarna kuning kekuningan serta licin. Udang
Jerbung juga memiliki jenis jenis lain
seperti udang peci, udang bambu, udang banana, yang masing-masing memiliki ciri ciri yang
berbeda.
2. Udang Windu / Pacet / Tiger (Penaeus
monodon)Udang
ini kulitnya tebal dan keras, berwarna hijau kebiruan dengan garis melintang
yang lebih gelap, ada juga yang berwarna kemerah-merahan dengan garis melintang
coklat kemerahan. Nama dagang Tiger Shrimp.
3.
Udang Cokong / Tokal / Galah / Fresh Water
(Macrobrachium sp)
Udang
ini adalah udang air tawar. Warnanya bermacam-macam, ada yang hijau kebiruan,
hijau kecoklatan, kuning kecoklatan dan berbercak seperti udang windu tetapi
bentuknya lebih bulat. Nama dagangnya Fresh Water Shrimp.
4.
Udang Dogol (Metapenaeus monoceros)
Udang
ini kulitnya tebal dan kasar, berwana merah muda agak kekuningan. Nama
dagangnya adalah Pink Shrimp , ada yang berwarna kuning kehijuan disebut yellow
White Shrimp.
5.
Udang Kucing “Cat Prawn”
Udang
ini kecil-kecil, yang paling besar berukuran 31 – 40 ekor/lb. Warnanya hijau
dengan garis-garis melintang kuning dan putih. Ada juga yang berwarna kuning
dengan garis melintang coklat dan putih. Nama dagangnya Cat Prawn.
6.
Udang Medium
Termasuk
jenis udang ini adalah udang peci yang warnanya lebih gelap dan
berbintik-bintik hitam dan udang dogol yang warna kulitnya merah kecoklatan.
Nama dagangnya Medium Shrimp.
7.
Udang Sikat / Kipas (Panulirus sp)
Udang
ini seperti “ Lobster “ tetapi ukurannya lebih kecil dan kulitnya lebih lunak
serta agak kasar. Warna kulit kecoklatan bergaris-garis melintang. Nama
dagangnya Baby Slipper Lobster.
8.
Udang Karang / Barong (Panulirus sp)
Udang
ini seperti udang sikat tetapi ukurannya ada yang besar dan kulitnya keras.
Warnanya ada bermacam-macam, ada yang hijau, coklat, coklat kemerahan dan hitam
kebiruan, biasanya berbintik-bintik putih,merah atau coklat. Nama dagangnya
‘Lobster’.
Comments
Post a Comment